Ada Nama Jokowi Dan Sri Mulyani 6 Juta Data Npwp Diduga Bocor

Bocoran Kabinet Prabowo nama Basuki Retno Marsudi dan sri mulyani Tak
Bocoran Kabinet Prabowo nama Basuki Retno Marsudi dan sri mulyani Tak

Bocoran Kabinet Prabowo Nama Basuki Retno Marsudi Dan Sri Mulyani Tak Jokowi sebut mitigasi harus dilakukan segera terhadap 6 juta data NPWP yang diduga bocor Sebanyak 25 pejabat negara datanya diretas Begini tindakan yang dilakukan Menteri Keuangan Sri Mulyana usai 6 juta data NPWP diduga bocor dan dijual oleh hacker Bjorka Ada

Presiden joko Widodo вђў Presiden Ri
Presiden joko Widodo вђў Presiden Ri

Presiden Joko Widodo вђў Presiden Ri Bjorka kembali muncul ke permukaan dengan membobol data NPWP Ada nama Jokowi dan kedua anaknya di sampel teratas yang dibocorkan TEMPOCO, Jakarta - Sebanyak 6 juta data NPWP diduga diperjualbelikan dengan harga sekitar Rp 150 juta, berdasarkan unggahan akun Bjorka pada Rabu, 18 September 2024 Data yang bocor di antaranya NIK, TEMPOCO, Jakarta - Hacker atau peretas Bjorka diduga membocorkan 6 juta data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) warga negara Indonesia (WNI) Tidak hanya data milik masyarakat umum, Presiden Jokowi, Heboh dugaan kebocoran data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) milik sejumlah tokoh penting hingga kemudian dijual

Pakar Keamanan Siber Ungkap Ratusan juta data diduga Milik Dukcapil
Pakar Keamanan Siber Ungkap Ratusan juta data diduga Milik Dukcapil

Pakar Keamanan Siber Ungkap Ratusan Juta Data Diduga Milik Dukcapil TEMPOCO, Jakarta - Hacker atau peretas Bjorka diduga membocorkan 6 juta data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) warga negara Indonesia (WNI) Tidak hanya data milik masyarakat umum, Presiden Jokowi, Heboh dugaan kebocoran data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) milik sejumlah tokoh penting hingga kemudian dijual Media sosial tengah dihebohkan dengan dugaan data NPWP Jokowi hingga Sri Mulyani yang bocor Ini fakta-faktanya Sebanyak 6 juta data NPWP berisi berbagai informasi pribadi diduga bocor dan diperjualbelikan oleh akun Bjorka Sebelumnya, pendiri Ethical Hacker Indonesia Teguh Aprianto melalui akun X miliknya menyampaikan, “Sebanyak 6 juta data NPWP diperjualbelikan dengan harga sekitar 150 juta rupiah,” tulisnya pada Rabu, Data pribadi masyarakat Indonesia diduga kembali bocor, kali ini kebocoran tersebut diduga berasal dari data milik Direktorat Jenderal Pajak (DJP) - metrotvnewscom

Comments are closed.